Beberapa orang kerap mencari bagaimana tips wawancara kerja yang baik karena masih awam dengan pengalaman ini. Apalagi bagi para fresh graduate yang masih mencoba-coba untuk melamar ke sana kemari kemudian tiba-tiba mendapatkan kesempatan wawancara.
Tahapan wawancara sendiri terbilang lumayan penting sebagai faktor penentu apakah Anda akan diterima atau tidak. Oleh karena itu, memang dibutuhkan keseriusan juga persiapan yang matan sebelum datang melakukan wawancara pekerjaan.
Tips Wawancara Kerja Sukses dan Tidak Grogi
Ketika melamar suatu pekerjaan tentu besar harapan bagi pelamar untuk bisa diterima. Untuk itu persiapkan beberapa hal di bawah ini sebelum Anda datang untuk diwawancarai oleh pihak HRD :
-
Mempersiapkan Diri Secara Keseluruhan
Modal utama ketika melakukan suatu hal adalah persiapan, begitupun ketika Anda akan diwawancarai terkait pekerjaan. Lakukan persiapkan secara keseluruhan dan matang dengan mengetahui visi, misi, nilai, ataupun proyek yang sedang perusahaan kerjakan. Anda juga bisa melakukan peninjauan kembali terkait kualifikasi serta pengalaman yang relevan.
Karena pengetahuan adalah kekuatan, sehingga semakin banyak Anda tahu, rasa percaya diri akan datang dengan sendirinya dan itu bisa membantu menghindari gugup. Apalagi jika sampai mendapat bocoran mengenai siapa yang akan mewawancarai Anda, maka hal itu bisa menjadi kesempatan baik.
Bisa dilakukan pengecekan seperti melihat pada profil LinkedIn mereka dan mempelajari perannya dalam perusahaan. Selain itu,persiapan sebagai tips wawancara kerja juga bisa dilakukan dengan menjabarkan 3 – 5 pertanyaan prediksi. Kemudian siapkan juga jawabannya agar ketika benar ditanya maka sudah siap.
-
Jangan Lupa Dokumen Penting
Ketika melakukan interview untuk pekerjaan, tidak jarang pihak HRD atau pewawancara menanyakan beberapa dokumen penting. Misalnya saja seperti sertifikat asli yang terlampir dalam surat lamaran untuk memastikan keaslian datanya.
Oleh karena itu, siapkan dokumen-dokumen tersebut dalam satu map untuk kemudian dibawa saat interview. Sehingga saat mencarinya pun tidak bingung harus mencari ke sana kemari karena sudah ada dalam satu tempat.
-
Melakukan Latihan Soal dan Menjawab
Tips wawancara kerja selanjutnya adalah dengan melakukan latihan dengan rajin. Karena jika hanya menghafal saja tanpa latihan yang cukup, biasanya pelamar akan cenderung merasa grogi atau gugup ketika menjawab pertanyaan.
Semakin sering berlatih maka seorang pelamar juga akan menjadi semakin siap dalam melakukan interview pekerjaannya. Anda bisa berlatih di depan kaca agar bisa sambil memerhatikan postur tubuh yang baik juga terlatih melakukan kontak mata.
-
Menunjukkan Sikap Positif
Panggilan interview ditujukan kepada mereka yang sudah lulus screening pada tahap pertama. Akan tetapi, mereka juga ingin lebih yakin dengan kemampuan Anda sehingga mengajak untuk berbincang lebih lanjut melalui panggilan interview ini.
Sebagai salah satu tips wawancara kerja, bersikaplah positif agar memberikan kesan baik. Misalnya saat kepercayaan diri berkurang kemudian Anda merasa lemah dan bergetar, letakkan tangan di pangkuan jangan di atas meja.
Adapun jika sedang merasa gugup, tarikan nafar tentunya akan menjadi lebih cepat. Jika pada kondisi seperti itu Anda paksakan untuk bersuara, biasanya suara akan terdengar bergetar. Sebaiknya tarik nafas panjang dan lakukan berulang sebelum memasuki ruangan.
-
Menceritakan Pengalaman dan Prestasi
Salah satu tujuan Anda diwawancara adalah agar pihak perusahaan bisa mengetahui lebih lanjut mengenai pribadi Anda. Pada momen seperti inilah pelamar bisa menceritakan pengalaman juga prestasi atau capaian dalam hidupnya.
Sebagai tips wawancara kerja, pilihlah contoh konkret dari pengalaman kerja atau kegiatan positif lainnya untuk mendemonstrasikan keterampilan. Ceritakan secara jelas mengenai bagaimana cara Anda menyelesaikan setiap tugas atau tantangan dalam pengalaman itu.
-
Mempersiapkan Diri untuk Pertanyaan Umum
Memang tidak ada yang bisa mengetahui mengenai apa-apa saja pertanyaan saat seseorang melakukan interview. Tetapi, biasanya terdapat pertanyaan-pertanyaan umum yang kerap ditanyakan kepada para pelamar kerja.
Misalnya saja pertanyaan seperti “mengapa tertarik dengan posisi ini?”, “ceritakan mengenai diri Anda”, atau “apa alasan Anda memilih perusahaan kami”. Pertanyaan-pertanyaan umum seperti ini bisa pelamar siapkan terlebih dahulu jawabannya.
-
Bersikap Aktif
Tips wawancara kerja berikutnya adalah dengan bersikap aktif. Tidak perlu merasa sungkan untuk menjadi aktif dalam sesi interview. Selagi pelamar bersikap sopan, maka sikap aktif ini justru bisa menjadi nilai tambah tersendiri.
Karena perlu dipahami bahwa aktif bukan berarti tidak sopan, dan sopan bukan berarti pasif. Sopan adalah ketika pelamar tidak menyela pembicaraan pewawancara, sedangkan pasif berarti pelamar hanya berbicara ketika ditanya saja.
Padahal salah satu tips ketika melakukan interview adalah menjadi komunikasi yang baik dengan pewawancara. Karena pada dasarnya, proses interview ini sama seperti percakapan pada umumnya. Anggap saja pewawancara sebagai teman dan Anda mengobrol dengannya.
-
Tepat Waktu
Interview merupakan kesan pertama pewawancara terhadap pelamar kerja, sehingga penting untuk memberikan kesan yang baik. Oleh karena itu, jangan sampai terlambat ketika datang interview.
Melalui penjelasan di atas mengenai tips wawancara kerja, diharapkan Anda bisa melakukan interview dengan baik. Dengan begitu, besar harapan Anda juga bisa diterima bekerja di tempat yang diinginkan.