Grab Memberi Upaya Perketat Seleksi Driver Demi Keamanan Konsumen

Grab Memberi Upaya Perketat Seleksi Driver Demi Keamanan Konsumen

3 minutes, 33 seconds Read

Baru-baru ini salah satu penyedia jasa transportasi di Indonesia Grab perketat seleksi driver dan menambah beberapa syarat. Hal ini dilakukan demi menjaga keamanan para konsumen supaya bisa mencapai tujuan dengan selamat tanpa merasa khawatir atau tidak nyaman.

Selama beberapa minggu terakhir, Grab sering mendapat keluhan terkait driver atau pengemudi yang menyebabkan penumpang tidak nyaman. Kasusnya juga beragam, mulai dari pengemudi tidak ramah, pelayanan lambat, hingga hingga kendaraan kurang nyaman.

Berbagai masalah tersebut akhirnya menyebabkan pihak perusahaan jasa transportasi ini harus memperbarui persyaratan untuk seleksi pengemudinya. Berikut penjelasan rinci tentang alasan utama Grab memperketat seleksi driver serta persyaratannya saat ini.

Alasan Utama Grab Perketat Seleksi Driver

Baru-baru ini Grab perketat seleksi driver karena beberapa keluhan yang disampaikan konsumen, berikut beberapa perubahannya.

Grab merupakan perusahaan dengan layanan jasa transportasi mobil juga motor. Selain itu mereka juga menyediakan layanan pesan antar untuk barang, makanan, dan  banyak lagi. Namun akhir-akhir ini beberapa layanan sering mendapat keluhan dari konsumen.

Salah satunya adalah pelayanan dalam transportasi roda empat yang beberapa kali mendapat keluhan dan ramai dibicarakan di sosial media. Keluhan paling banyak berkaitan dengan perilaku driver yang kurang menyenangkan dan membuat penumpang tidak nyaman.

Hal tersebut akhirnya membuat perusahaan transportasi ini mengambil langkah dengan Grab perketat seleksi driver. Bahkan untuk memaksimalkan upaya ini, Grab Indonesia juga memperbarui beberapa proses verifikasi data di dalamnya.

Lebih lanjut, verifikasi dokumen dan identitas meliputi foto diri ini tidak hanya berlaku bagi para driver yang baru mendaftar. Semua pengemudi yang sudah bergabung sebagai mitra dalam berbagai jenis layanan, harus mengikuti verifikasi wajah secara berkala.

Perusahaan ini juga menyediakan layanan tes psikologi tatap muka atau secara langsung bagi para pengemudi yang ingin mendaftar. Jika tidak mampu lulus tes psikologi tersebut, maka driver tidak akan bisa bergabung sebagai mitra Grab Indonesia.

Dengan beberapa langkah ini, Grab Indonesia mengharapkan bahwa driver yang bergabung sebagai mitra bisa profesional dan memberikan rasa aman bagi konsumen. Jadi sekarang Anda tidak perlu khawatir lagi atau was-was saat berpergian dengan transportasi umum.

Syarat yang Wajib Dipenuhi untuk Menjadi Driver Grab

Meskipun sekilas terlihat sama saja, tetapi ada beberapa perubahan pada syarat yang wajib dipenuhi oleh pengemudi. Karena adanya proses Grab perketat seleksi driver, proses verifikasi data jadi dilakukan secara lebih teliti dengan syarat sebagai berikut.

1. Warga Negara Indonesia

Syarat paling utama jika ada driver yang ingin mendaftar sebagai mitra Grab maka ia harus memilik identitas Warga Negara Indonesia atau WNI. Jadi warga negara asing yang tinggal di sini tidak boleh mendaftar sebagai mitra pengemudi dalam moda transportasi apapun.

Untuk menunjukkan identitas kewarganegaraan, pengemudi harus menyiapkan bukti seperti Kartu Tanda Penduduk. Selain itu Kartu Keluarga juga bisa menjadi salah satu bukti tentang kewarganegaraan yang dimiliki oleh calon mitra.

2. Usia 18-60 Tahun

Berikutnya, Grab perketat seleksi driver tidak hanya dari kewarganegaraan calon mitra tapi juga dari usianya. Pengemudi Grab memiliki batasan usia minimal 18 tahun dan maksimal 60 tahun, hal ini harus dibuktikan dengan KTP sebagai identitas utama.

Namun aturan usia maksimal 60 tahun itu hanya berlaku bagi driver yang menggunakan transportasi roda 4 atau mobil. Sedangkan untuk calon driver transportasi roda 2 seperti motor, batas usia maksimalnya adalah 55 tahun.

3. Memiliki Pengalaman dan Izin Mengemudi

Demi menjaga keamanan dan kenyamanan konsumen, Grab perketat seleksi driver dengan memberi syarat terkait pengalaman dan perizinan. Jadi pengemudi harus memiliki pengalaman dalam berkendara serta surat izin lengkap.

Beberapa surat yang wajib dimiliki calon mitra yaitu Surat Izin Mengemudi dan Surat Tanda Nomor Kendaraan. Jika tidak bisa memenuhi kedua syarat tersebut, maka pengemudi tidak bisa bergabung sebagai mitra dan bekerja sama.

4. Maksimal Usia Kendaraan 8 Tahun

Berikutnya masih terkait dengan keamanan dan kenyaman konsumen, Grab perketat seleksi driver berdasarkan usia kendaraan. Jadi maksimal usia kendaraan untuk menjadi mitra adalah sekitar 8 tahun.

Alasan diadakannya aturan ini adalah demi memastikan bahwa performa kendaraan masih baik dan konsumen bisa aman selama perjalanan hingga tujuan. Untuk mengetahui usia kendaraan, pihak perusahaan akan melakukan verifikasi data secara rinci.

5. Menyertakan SKCK

Terakhir supaya konsumen merasa lebih terjaga dan aman selama menggunakan layanan Grab, perusahaan saat ini mewajibkan penggunaan SKCK. Surat Keterangan Catatan Kepolisian ini berguna untuk memastikan bahwa calon mitra tidak berbahaya.

Dengan adanya SKCK pihak perusahaan juga bisa mengetahui bagaimana riwayat calon mitra sebelum mendaftar. Tanpa menyertakan surat ini, maka pengemudi tidak akan lolos tahap administrasi untuk mendaftar sebagai mitra.

Jadi dapat disimpulkan bahwa beberapa perubahan persyaratan dari Grab ditujukan demi menjaga kepercayaan para konsumen. Dengan adanya Grab perketat seleksi driver, para konsumen bisa kembali menaruh kepercayaan mereka pada penyedia jasa transportasi ini.

Similar Posts